DESAIN WEB |2023|EKO ZULKARYANTO, S.Komp., Gr.

Cara kerja sebuah website melibatkan serangkaian langkah dan proses kompleks yang terjadi di belakang layar ketika seseorang mengakses situs web melalui peramban web mereka. Berikut adalah langkah-langkah umum tentang cara kerja website:

1. Permintaan URL: Ketika seseorang memasukkan alamat URL (Uniform Resource Locator) situs web ke dalam peramban web mereka, peramban mengirimkan permintaan HTTP (Hypertext Transfer Protocol) ke server web yang menghosting situs web tersebut.
2. DNS Resolusi: Alamat URL yang dimasukkan harus diterjemahkan menjadi alamat IP (Internet Protocol) yang sesuai untuk menentukan server web yang akan dihubungi. Proses ini dikenal sebagai DNS (Domain Name System) resolusi, dan melibatkan server DNS yang bertanggung jawab untuk mencocokkan nama domain dengan alamat IP yang sesuai.
3. Permintaan ke Server Web: Setelah alamat IP server web ditentukan, peramban mengirimkan permintaan ke server web tersebut. Permintaan ini berisi informasi tentang jenis konten yang diinginkan dan perincian lainnya.
4. Server Menerima Permintaan: Server web menerima permintaan dari peramban dan memprosesnya.
5. Proses pada Server: Server web memproses permintaan tersebut dengan melibatkan beberapa langkah:
• Routing: Memutuskan bagaimana permintaan akan diproses berdasarkan informasi yang terkandung dalam permintaan.
• Aplikasi Web: Jika diperlukan, permintaan diteruskan ke aplikasi web yang mengelola konten dan logika di dalamnya.
• Basis Data: Jika diperlukan, server dapat berinteraksi dengan basis data untuk mengambil atau menyimpan informasi yang diperlukan untuk merender halaman web.
• Logika Bisnis: Server dapat menjalankan logika bisnis yang diperlukan, seperti otorisasi, validasi, atau pengolahan data.
6. Menghasilkan Halaman Web: Setelah proses di server selesai, server menghasilkan halaman web yang akan dikirimkan kembali ke peramban.
7. Mengirimkan Balasan: Server mengirimkan balasan HTTP yang berisi halaman web dan berbagai informasi tambahan seperti header HTTP. Balasan ini mengandung status permintaan (misalnya, berhasil atau gagal) dan isi halaman web.
8. Penerimaan di Peramban: Peramban menerima balasan HTTP dari server web dan mulai memprosesnya.
9. Rendering Halaman: Peramban mengurai konten HTML (Hypertext Markup Language) yang diterima dan merender halaman web sesuai dengan instruksi yang terkandung dalam kode HTML, CSS (Cascading Style Sheets), dan JavaScript.
10. Tampilan di Layar: Halaman web yang sudah dirender ditampilkan kepada pengguna di layar perangkat mereka. Pengguna dapat berinteraksi dengan elemen halaman web, seperti mengklik tautan atau mengisi formulir.
11. Permintaan Tambahan: Saat pengguna berinteraksi dengan halaman web, peramban dapat mengirimkan permintaan tambahan ke server web untuk mengambil data tambahan atau melaksanakan tindakan tertentu, seperti mengirimkan formulir.
12. Siklus Berlanjut: Proses ini berlanjut setiap kali pengguna melakukan tindakan di situs web, seperti mengklik tautan, memuat halaman baru, atau mengirimkan data.

Itu adalah gambaran umum tentang cara kerja sebuah website. Proses ini melibatkan berbagai komponen, termasuk server web, aplikasi web, basis data, peramban web, dan kode-kode seperti HTML, CSS, dan JavaScript. Semua elemen ini bekerja sama untuk memberikan pengalaman pengguna yang akhirnya terlihat di layar perangkat.